18 Pemain Timnas Indonesia Tiba di Jeddah

adainfo.id – Sebanyak 18 pemain Timnas Indonesia telah tiba di Jeddah, Arab Saudi, pada Sabtu (4/10/2025) malam waktu setempat. Dua di antaranya adalah Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On, yang langsung terbang dari Eropa setelah menyelesaikan pertandingan bersama klub masing-masing.

Jay Idzes baru saja memperkuat Sassuolo dalam laga kontra Hellas Verona di ajang Serie A Italia. Dalam pertandingan tersebut, Idzes tampil penuh selama 90 menit dan membantu klubnya meraih kemenangan tipis 1-0 di kandang Verona.

Tanpa jeda panjang, sang kapten Garuda langsung bertolak ke Jeddah untuk bergabung dengan rekan-rekannya di bawah asuhan pelatih Patrick Kluivert.

Tak berbeda jauh, Nathan Tjoe-A-On juga baru saja melakoni laga bersama FC Willem II di kompetisi Eerste Divisie Belanda melawan Roda JC. Pemain berdarah Maluku itu bermain selama 90 menit di posisi bek kiri, meski timnya harus menelan kekalahan 1-2. Setelah laga usai, Nathan langsung melakukan perjalanan panjang menuju Arab Saudi.

Dengan bergabungnya keduanya, jumlah pemain Timnas Indonesia di Jeddah kini menjadi 18 orang dari total 29 pemain yang dipanggil untuk menghadapi dua laga penting kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Arab Saudi dan Irak.

16 Pemain Jalani Latihan Perdana di Jeddah, 11 Lainnya Menyusul

Sebelum kedatangan Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On, sudah ada 16 pemain yang lebih dulu tiba dan menjalani latihan perdana di Jeddah.

Latihan ini menjadi kesempatan awal bagi Patrick Kluivert untuk menilai kondisi fisik dan adaptasi para pemain setelah menempuh perjalanan panjang dari berbagai negara.

Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Kombes Pol Sumardji, menjelaskan bahwa pihaknya terus memantau perkembangan kedatangan pemain satu per satu.

“Dari total 29 pemain yang dipanggil, sudah ada 18 pemain yang bergabung. Kemarin ada 16 pemain ikut latihan perdana, dan hari ini bertambah dua pemain lagi yaitu Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On,” ujar Sumardji saat dihubungi media pada Sabtu malam (4/10/2025).

Latihan awal diisi dengan pemulihan kondisi tubuh (recovery training), peregangan ringan, serta adaptasi dengan cuaca panas dan tingkat kelembaban tinggi di Jeddah. Cuaca yang mencapai 37 derajat Celsius menjadi tantangan tersendiri bagi pemain-pemain yang datang dari Eropa.

Masih ada 11 pemain yang belum tiba di Jeddah. Mereka dijadwalkan akan mendarat pada Minggu dan Senin (5–6/10/2025). Pemain yang belum bergabung di antaranya adalah Maarten Paes, Justin Hubner, Kevin Diks, Sandy Walsh, Calvin Verdonk, Dean James, Shayne Pattynama, Joey Pelupessy, Ragnar Oratmangoen, Miliano Jonathans, dan Mauro Zijlstra.

Mereka sebagian besar masih membela klub masing-masing di Eropa dan akan langsung terbang ke Arab Saudi setelah menyelesaikan pertandingan akhir pekan. Situasi ini membuat skuad Timnas Indonesia baru akan lengkap dua hari sebelum pertandingan pertama melawan Arab Saudi.

“Kami memahami kondisi ini karena banyak pemain yang masih aktif bermain di kompetisi Eropa. Begitu mereka tiba, langsung akan kami sesuaikan dengan jadwal latihan dan recovery,” tambah Sumardji.

Sementara itu, media olahraga ternama Arab Saudi, Arriyadiyah, yang dikenal intens mengabarkan perkembangan tim nasional mereka, kini menyoroti kondisi Timnas Indonesia jelang laga krusial melawan Arab Saudi. Dalam laporannya, media tersebut menyoroti absennya Marselino Ferdinan, gelandang muda berbakat yang menjadi momok bagi tim berjuluk The Green Falcons pada pertemuan terakhir di Jakarta.

Pemain berusia 21 tahun itu tidak termasuk dalam daftar skuad yang dibawa oleh pelatih Patrick Kluivert ke Jeddah untuk menghadapi dua laga penting di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Absennya Marselino bukan karena keputusan teknis, melainkan karena cedera hamstring yang belum pulih sepenuhnya.

Marselino saat ini masih menjalani proses pemulihan intensif setelah mengalami cedera saat memperkuat klubnya di Belgia. Tim medis merekomendasikan agar ia tidak dipaksakan tampil demi mencegah risiko cedera kambuh yang bisa mengancam kariernya.

“Cedera hamstring membuat pemain sayap Indonesia Marselino Ferdinan absen pada pertandingan melawan Arab Saudi di Stadion Al-Inma, Jeddah, Rabu, dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia,” tulis Arriyadiyah dalam edisi Kamis (2/10/2025).

Absennya Marselino tentu menjadi kehilangan besar bagi tim Garuda. Perannya sebagai pengatur serangan dan penembus lini pertahanan lawan terbukti vital dalam sejumlah laga sebelumnya.

Persiapan Timnas Indonesia Jelang Laga Kontra Arab Saudi

Timnas Indonesia dijadwalkan menghadapi Arab Saudi pada laga pertama Grup B putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Pertandingan akan berlangsung di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, pada Rabu, 8 Oktober 2025 (waktu Arab Saudi). Setelah itu, skuad Garuda akan menantang Irak pada laga kedua, Sabtu, 11 Oktober 2025 (waktu Arab Saudi).

Pelatih Patrick Kluivert berfokus pada peningkatan koordinasi antar lini serta adaptasi pemain terhadap gaya bermain yang agresif. Kluivert menilai bahwa Arab Saudi dan Irak memiliki karakter permainan cepat dan disiplin, sehingga diperlukan konsentrasi tinggi dari seluruh pemain.

“Latihan di Jeddah difokuskan untuk menjaga intensitas dan memahami kondisi lapangan serta suhu udara. Kami ingin para pemain siap 100 persen secara fisik dan mental,” kata Kluivert dalam sesi latihan tertutup.

Timnas Indonesia Pilih Hotel Hyatt Park Jeddah Sebagai Markas Utama

Melansir dari media Arab Saudi, Arriyadiyah, Tim nasional sepak bola Indonesia resmi menetapkan Hotel Hyatt Park di distrik Al Hamra, Jeddah, sebagai markas misi mereka menjelang babak playoff kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Keputusan ini dikonfirmasi oleh sumber khusus kepada media Arab terkemuka Al Riyadhiah, yang melaporkan bahwa Indonesia menjadi tim dengan lokasi penginapan paling jauh dari stadion utama tempat pertandingan digelar.

Hotel Hyatt Park, yang dikenal dengan fasilitas premium dan tingkat keamanan tinggi, menjadi pilihan utama bagi skuad Garuda untuk menjaga fokus dan privasi selama masa persiapan. Lokasinya berjarak sekitar 40 kilometer dari Stadion King Abdullah Sports City atau yang dikenal dengan sebutan Al-Jawhara Al-Mushahira.

Meskipun jaraknya cukup jauh dibandingkan para pesaing lain, Timnas Indonesia diyakini memiliki pertimbangan strategis dalam memilih lokasi tersebut.

Menurut laporan yang sama, tim nasional Arab Saudi akan menginap di Hotel The Shangri-La yang berlokasi di distrik Al-Shati, dengan jarak hanya sekitar 20 kilometer dari stadion utama. Sementara tim nasional Irak memilih Hotel Marriott, yang berjarak sekitar 21 kilometer.

Dengan demikian, Timnas Indonesia menjadi satu-satunya tim yang berada di luar radius 30 kilometer dari stadion. Meski demikian, pelatih kepala Patrick Kluivert memastikan bahwa jarak bukanlah masalah utama bagi timnya. Fokus utama skuad Garuda adalah menjaga ketenangan, rutinitas latihan, serta menjaga kondisi fisik dan mental menjelang laga penting.

Pelatih Patrick Kluivert, yang dikenal disiplin dalam menjaga atmosfer tim, disebut memilih lokasi yang relatif jauh demi menciptakan suasana latihan yang kondusif dan minim gangguan eksternal.

“Kami ingin menjaga keseimbangan antara fokus latihan dan kenyamanan pemain. Jarak bukan halangan selama kami bisa menjaga ritme persiapan dan keamanan tim,” ujar Kluivert dalam wawancara singkat di Jeddah.

Hyatt Park Jeddah memang menawarkan fasilitas yang mendukung kebutuhan tim profesional. Dari lapangan latihan mini, ruang kebugaran berstandar internasional, hingga area tertutup untuk taktik meeting, semuanya tersedia dalam satu kompleks.

Tim medis dan staf logistik juga telah menempati area khusus untuk memastikan kebutuhan pemain terpenuhi dengan baik.

Komposisi Pemain dan Kekuatan Baru di Lini Pertahanan

Dengan kedatangan Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On, lini pertahanan Timnas Indonesia dipastikan semakin solid. Jay Idzes yang kini menjadi andalan di Serie A Italia dikenal memiliki kemampuan membaca permainan dan ketenangan dalam distribusi bola. Sementara itu, Nathan Tjoe-A-On menambah opsi serangan dari sisi kiri dengan gaya overlapping-nya yang cepat dan efisien.

Kedua pemain ini juga memiliki pengalaman bermain di level tinggi, yang diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan diri pemain lain seperti Jordi Amat, Rizky Ridho, dan Yance Sayuri. Kombinasi pemain senior dan muda menjadi keunggulan tersendiri bagi Timnas Indonesia kali ini.

Berikut daftar lengkap 18 pemain Timnas Indonesia yang sudah berada di Jeddah untuk menjalani persiapan menjelang laga kualifikasi:

• Thom Haye
• Eliano Reijnders
• Beckham Putra
• Marc Klok
• Ramadhan Sananta
• Ernando Ari
• Rizky Ridho
• Jordi Amat
• Yance Sayuri
• Ricky Kambuaya
• Stefano Lilipaly
• Egy Maulana Vikri
• Yakob Sayuri
• Nadeo Argawinata
• Reza Arya
• Ole Romeny
• Nathan Tjoe-A-On
• Jay Idzes

Para pemain tersebut akan menjalani latihan rutin dua kali sehari hingga kedatangan seluruh pemain lainnya. Setelah skuad lengkap, Kluivert berencana menggelar uji coba internal untuk mematangkan formasi dan strategi menyerang.

Dukungan Penuh dari Publik dan Pemerintah

Kedatangan para pemain Timnas Indonesia di Jeddah mendapat sambutan hangat dari komunitas diaspora Indonesia yang berada di Arab Saudi. Banyak dari mereka datang langsung ke hotel tempat tim menginap untuk memberikan dukungan moral.

Pemerintah melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga juga menyampaikan apresiasi terhadap dedikasi para pemain yang datang dari berbagai belahan dunia untuk membela Merah Putih.

“Kita harus bangga karena banyak pemain kita kini berkiprah di luar negeri dan tetap menunjukkan komitmen tinggi kepada tim nasional,” ujar perwakilan Kemenpora.

Dengan persiapan yang semakin intensif dan semangat juang para pemain, Timnas Indonesia optimistis bisa mencuri poin penting dari Arab Saudi dan menjaga peluang lolos ke Piala Dunia 2026.