Supian – Chandra Resmi Pimpin Depok, DPRD Soroti Ini
adainfo.id – Saat ini, Kota Depok kini resmi mempunyai Wali Kota dan Wakil Wali Kota baru, Supian Suri dan Chandra Rahmansyah dan DPRD menyoroti beberapa hal.
Pelantikannya pun oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, di Istana Negara, Kamis (20/2/2025).
Penyambutan meriah di Balai Kota Depok mencerminkan tingginya harapan masyarakat terhadap kepemimpinan baru ini.
Wakil Ketua DPRD Depok, Yeti Wulandari, dari Fraksi Partai Gerindra, menyambut positif pelantikan tersebut.
Ia menegaskan bahwa keberadaan pemimpin baru di Depok menjadi momentum bagi perbaikan berbagai sektor, terutama pendidikan dan lingkungan.
“Alhamdulillah, hari ini kita menyambut kepala daerah yang diusung juga oleh Partai Gerindra. Sambutan masyarakat yang luar biasa ini menunjukkan jika Pak Supian dan Pak Chandra adalah pemimpin yang memang di harapkan oleh warga Depok,” ujar Yeti.
Transisi Kepemimpinan yang Dewasa
Meski tidak ada seremoni serah terima jabatan (sertijab) dari Wali Kota sebelumnya, Yeti menekankan pentingnya kedewasaan dalam pergantian kepemimpinan.
“Yang berlalu biarlah berlalu, jadikan untuk pelajaran. Seorang pemimpin harus punya jiwa kenegaraan agar dapat menunjukkan kedewasaan dalam transisi kepemimpinan,” paparnya.
Sektor Pendidikan Jadi Prioritas Utama
Menurut Yeti, salah satu isu strategis yang akan menjadi fokus pembangunan adalah sektor pendidikan, yang juga menjadi prioritas Presiden Prabowo Subianto.
“Pendidikan masih menjadi tantangan di Depok. Dengan sinergi antara Pemkot Depok, Pemprov Jawa Barat yang di pimpin oleh Gubernur Dedi Mulyadi dari Gerindra, serta pemerintah pusat, di harapkan solusi bisa lebih cepat terealisasi,” jelasnya.
Selain itu, Yeti juga menyoroti program pemberian Makan Bergizi Gratis (MBG), yang menjadi janji kampanye Presiden Prabowo dan akan di terapkan secara nasional, termasuk di Depok.
“Ini bukanlah hanya soal pendidikan, namun juga gizi dan kesehatan anak-anak kita. Insya Allah, program ini dapat kita realisasikan dengan baik,” tambahnya.
Efisiensi Anggaran untuk Pendidikan dan Ekonomi
Yeti juga menegaskan pentingnya efisiensi anggaran, agar pembangunan pendidikan dan ekonomi bisa berjalan optimal, mendukung visi Indonesia Emas 2045.
Soroti Permasalahan Lingkungan dan Pengelolaan Sampah
Selain pendidikan, DPRD Depok juga akan menyoroti permasalahan lingkungan terutama sampah.
Proyek pembangunan Integrated Solid Waste Management Plant (ISWMP) atau pabrik pengolahan sampah di Cipayung, yang didukung Kementerian PUPR, akan menjadi agenda utama dalam pembahasan bersama DPRD dan Pemkot.
“Usai Pak Wali Kota kembali dari Magelang untuk mengikuti pembekalan kepala daerah, kami akan menggelar rapat paripurna penyampaian visi-misi serta membahas RPJMD. Salah satu isu utama yaitu pengelolaan sampah,” ungkap Yeti.
Saat ini, proyek pabrik pengolahan sampah dengan kapasitas 300 ton per hari sedang dalam tahap finalisasi lahan.
“Pengadaan lahan untuk proyek ini akan kami bahas lebih lanjut bersama dengan Komisi C dan Badan Anggaran DPRD,” ucapnya.
“Ini harus segera di tuntaskan supaya proyek dapat berjalan sesuai dengan rencana,” tutupnya.