Qonita Lutfiyah Bantu Korban Banjir Sawangan, Ini Katanya
adainfo.id – Anggota DPRD Kota Depok, Qonita Lutfiyah, turun langsung meninjau korban banjir di Kecamatan Sawangan, Selasa (4/3/2025).
Dalam kunjungannya, ia menyambangi tiga RW terdampak di Sawangan Baru, yakni RW 8, RW 9, dan RW 10 Villa Casablanca.
“Saya turun langsung ke beberapa titik yang sedang terkena musibah banjir,” ujar Qonita.
Bantuan Logistik untuk Warga Korban Banjir
Sebagai bentuk kepedulian, Qonita melalui QL Centre menyalurkan bantuan logistik untuk warga yang terdampak banjir.
Jenis bantuan yang di berikan seperti biskuit dan susu untuk anak-anak, teh dan mie instan sebagai konsumsi darurat.
Telur dan sembako untuk dapur umum serta makanan siap saji bagi warga yang belum bisa memasak.
“Untuk warga yang masih terdampak banjir dan belum bisa memasak, kami menyediakan makanan siap saji. Sedangkan untuk wilayah yang sudah memiliki dapur umum, kami memberikan bantuan sembako,” jelasnya.
Penyebab Banjir: Tanggul Jebol dan Pintu Air Tidak Dibuka
Dari hasil pantauannya, Qonita menemukan bahwa banjir di Sawangan di sebabkan oleh beberapa faktor utama.
“Curah hujan yang tinggi sejak kemarin siang hingga pagi ini menjadi penyebab utama. Di tambah lagi, ada beberapa tanggul yang jebol,” ungkapnya.
Selain itu, legislator PPP ini juga menemukan bahwa pintu air di Casablanca tidak di buka, sehingga menyebabkan air meluap ke pemukiman warga di RW 10.
DPRD Depok Siap Berkoordinasi dengan Pemerintah
Sebagai anggota DPRD Kota Depok, Qonita menegaskan komitmennya untuk berkoordinasi dengan pemerintah dalam menangani permasalahan banjir.
“Kami turun langsung untuk melihat kondisi warga dan nantinya akan berkomunikasi dengan Pemkot Depok agar bisa bersama-sama mencari solusi,” tegasnya.
Solusi yang akan di usulkan meliputi perbaikan infrastruktur, tanggul yang jebol, serta evaluasi sistem pengelolaan pintu air agar kejadian serupa tidak terulang.
Kebutuhan Mendesak dan Rencana Cek Kesehatan Warga
“Ada beberapa kategori bantuan yang di perlukan. Untuk warga yang masih terjebak banjir, makanan siap saji adalah kebutuhan utama. Sedangkan bagi yang sudah bisa memasak, kami bantu dengan sembako,” jelasnya.
Selain bantuan makanan, pembersihan pasca banjir dan perbaikan infrastruktur juga menjadi prioritas agar warga bisa segera kembali beraktivitas normal.
Ia juga menambahkan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan RT dan RW setempat untuk mengadakan cek kesehatan bagi warga terdampak, terutama anak-anak dan lansia.
“Nanti akan kami komunikasikan dengan RT/RW setempat untuk mendata warga yang membutuhkan pemeriksaan kesehatan,” tutupnya.