Dishub Kota Depok Fokus Revitalisasi Angkutan Umum
Adainfo.id – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Depok menetapkan revitalisasi angkutan umum sebagai salah satu fokus utama dalam rencana kerja tahun 2026.
Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas transportasi publik di wilayah tersebut, dengan penekanan pada kenyamanan dan daya tarik bagi pengguna.
Kepala Dishub Kota Depok, Zamrowi, menjelaskan bahwa rencana revitalisasi mencakup pengembangan angkutan perkotaan menjadi mikrotrans atau angkot yang dilengkapi dengan AC, serta memperluas rute Biskita Trans Depok.
“Peningkatan kualitas transportasi umum ini kami lakukan agar lebih nyaman dan menarik bagi banyak pengguna,” ungkap Zamrowi pada Minggu, 9 Maret 2025.
Zamrowi menegaskan bahwa transportasi publik yang baik tidak hanya sebatas pada fasilitas seperti AC, tetapi juga harus memperhatikan integrasi, aksesibilitas, serta dampak sosial, ekonomi, dan lingkungan.
“Sekitar 40 persen kemacetan di Jakarta berasal dari kendaraan pribadi yang masuk dari Depok. Sehingga, peningkatan layanan angkutan umum menjadi salah satu prioritas utama kami ke depan,” tambahnya.
Sebagai bagian dari rencana ini, Dishub Kota Depok juga akan membangun sistem simpul transportasi yang lebih baik, termasuk pengembangan beberapa terminal seperti Terminal Sawangan dan Terminal Pondok Rajeg. Selain itu, kawasan Transit Oriented Development (TOD) juga akan dikembangkan untuk mendukung mobilitas masyarakat.
Tidak hanya itu, Dishub juga tengah mempersiapkan handover Biskita Trans Depok dari Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) kepada Pemkot Depok, yang direncanakan pada tahun 2026.
“Kami sudah melaporkan hal ini kepada Pak Wali, Bappeda, serta Badan Keuangan Daerah (BKD) Kota Depok, agar anggaran bisa disiapkan lebih awal,” pungkas Zamrowi.