Usai Lebaran, Perpindahan Penduduk di Depok Meningkat
adainfo.id – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok kembali mencatat dinamika perpindahan penduduk usai momentum Lebaran 2025.
Berdasarkan data resmi dari tanggal 1 hingga 8 April 2025, tercatat puluhan warga memilih untuk datang maupun keluar dari Kota Depok.
Dalam rentang waktu tersebut, sudah ada sebanyak 82 dokumen pengajuan warga yang akan pindah keluar Depok.
Sementara itu, untuk warga pendatang yang masuk ke wilayah Depok tercatat ada 75 dokumen yang di proses.
Data ini menjadi sorotan karena menunjukkan bahwa Kota Depok masih menjadi salah satu daerah dengan pergerakan penduduk cukup tinggi.
Terutama pergerakan penduduk setelah momen arus balik Lebaran.
Setiap Dokumen Bisa Mewakili 1-5 Jiwa Penduduk
Menariknya, Kepala Disdukcapil Kota Depok, Nuraeni Widayatti, menjelaskan bahwa satu dokumen administrasi bisa saja mewakili lebih dari satu orang anggota keluarga.
Dalam sistem administrasi kependudukan (adminduk), satu dokumen pindah datang atau keluar bisa mencakup 1 hingga 5 jiwa dalam satu Kartu Keluarga (KK).
“Pendataan ini bukan kami lakukan secara langsung ke lapangan, melainkan berdasarkan data yang masuk lewat sistem pelayanan adminduk,” jelas Nuraeni, Kamis (10/4/2025).
Data Perpindahan Penduduk Akan Terus Bertambah
Lebih lanjut, Nuraeni juga menegaskan bahwa angka perpindahan tersebut masih bersifat sementara.
Prediksi jumlah tersebut pun akan terus bertambah.
Seiring dengan banyaknya masyarakat yang mengajukan dokumen administrasi pindah datang maupun pindah keluar setelah Lebaran.
“Data ini terus berjalan karena pelayanan kami tetap berjalan setiap hari. Untuk angka pastinya nanti akan di sampaikan secara resmi oleh pemerintah pusat pada awal Mei mendatang,” tambahnya.
Pengumuman Data Final Oleh Pemerintah Pusat
Meskipun pihaknya sudah merekap data awal, Nuraeni menyebutkan bahwa untuk data resmi terkait total jumlah jiwa yang masuk dan keluar Kota Depok akan di rilis langsung oleh pemerintah pusat.
“Kami hanya merekap sesuai data di sistem adminduk yang kami kelola. Nantinya data final akan keluar dari pusat,” tutup Nuraeni.
Dampak Perpindahan Penduduk Bagi Kota Depok
Perpindahan penduduk pasca Lebaran di Kota Depok memberikan dampak tersendiri, mulai dari aspek sosial, ekonomi, hingga kebutuhan fasilitas publik.
Arus masuk warga pendatang tentu memperkuat dinamika kehidupan kota.
Namun di sisi lain, arus keluar warga bisa menjadi catatan penting bagi pemerintah dalam melakukan perencanaan pembangunan dan penyediaan layanan publik.
Hal ini juga menunjukkan peran penting Disdukcapil dalam melakukan pencatatan dan memastikan setiap proses administrasi penduduk berjalan sesuai aturan.