Pemkot Depok Gelar Upacara Meriah HUT ke-26 Kota Depok
Adainfo.id – Pemerintah Kota Depok bersama jajaran Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah) serta sejumlah undangan dari kalangan masyarakat menggelar upacara dalam rangka peringatan Hari Jadi ke-26 Kota Depok di Lapangan Balai Kota Depok, Minggu, (27/04/25).
Upacara tersebut menjadi simbol dari perjalanan panjang serta pencapaian Kota Depok dalam dua dekade lebih mengelola kemandirian dan kemajuan daerah. Mengusung tema kebersamaan dan pelestarian lingkungan, rangkaian upacara HUT Kota Depok telah mencerminkan semangat kolaborasi serta rasa cinta terhadap kota tercinta.
Kehadiran Pejabat dan Tokoh Masyarakat dalam Upacara HUT ke-26 Kota Depok
Wali Kota Depok Supian Suri didampingi Wakil Wali Kota Chandra Rahmansyah menjadi pemimpin upacara dengan penuh wibawa. Turut hadir pula jajaran DPRD Kota Depok, unsur Forkopimda, kepala perangkat daerah, anggota TNI-Polri, pelajar, serta tokoh masyarakat dari berbagai penjuru kota. Semua elemen ini bersatu dalam suasana khidmat, menandai solidaritas yang semakin menguat antarwarga dan pemerintah.
Dalam pidatonya, Wali Kota Supian menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi mendalam kepada seluruh masyarakat Kota Depok. “Perjalanan ini tidak mungkin kita tempuh tanpa kebersamaan dan gotong royong. Saya mengajak kita semua untuk terus menjaga kebersihan lingkungan, memperkuat persatuan, dan menggalakkan gerakan menanam pohon demi mewujudkan Depok yang hijau dan berkelanjutan,” ujarnya penuh semangat.
Suguhan Istimewa dari Drumband IPDN: Energi Semangat untuk Generasi Muda

Dalam momen spesial tersebut, Korps Drumband Gita Abdi Praja dari Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) turut memeriahkan upacara HUT dengan penampilan yang memukau. Penampilan mereka yang penuh disiplin, harmonisasi irama, dan semangat nasionalisme berhasil menyedot perhatian para peserta dan undangan upacara.
“Ini adalah bentuk motivasi bagi generasi muda, khususnya pelajar di Depok. Bahwa siapa pun punya kesempatan yang sama untuk menjadi bagian dari aparat negara. IPDN adalah salah satu jalannya,” kata Supian Suri yang juga alumni IPDN. Ia menambahkan bahwa penampilan drumband tersebut merupakan bentuk praktik lapangan nyata, tempat di mana nilai-nilai kedisiplinan dan keberagaman diuji serta dibentuk.
Atraksi Udara dari Damkar Depok: Banner Raksasa di Langit Kota

Yang juga tak kalah mencuri perhatian publik adalah aksi heroik dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok. Dalam momen yang langka dan mengesankan, mereka mengibarkan banner raksasa bertuliskan “HUT ke-26 Kota Depok” dari ketinggian 25 meter dengan menggunakan mobil tangga pemadam kebakaran (fire ladder truck).
Banner berukuran 1×10 meter tersebut dibentangkan oleh dua petugas tangguh di udara, menciptakan tontonan spektakuler bagi peserta upacara.
Menurut Kepala Dinas Damkar, Adnan Mahyudin, atraksi ini bukan sekadar hiburan, melainkan bentuk partisipasi aktif Damkar dalam merayakan HUT Kota Depok. “Kami ingin menunjukkan bahwa kami siap dalam berbagai situasi darurat, termasuk misi penyelamatan ekstrem. Ini juga bentuk dedikasi kami untuk membangun kepercayaan masyarakat terhadap Damkar,” ujarnya.
Depok: Kota Muda dengan Harapan Besar
Sebagai kota yang terbilang muda, Depok telah menunjukkan geliat pertumbuhan signifikan dalam berbagai sektor, mulai dari pendidikan, teknologi, hingga infrastruktur publik. Dalam 26 tahun perjalanannya, Kota Depok telah menjelma menjadi salah satu kota penyangga ibu kota yang terus berbenah dan berkembang.
Peringatan ini bukan hanya simbol usia, melainkan momentum untuk introspeksi dan proyeksi masa depan. Pemerintah mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk menjadi agen perubahan dan pelindung lingkungan demi Depok yang lebih sehat dan nyaman.
HUT Kota Depok: Menyatukan Semangat, Memperkuat Identitas
Upacara peringatan tahun ini memberi pesan moral yang dalam. Tidak hanya tentang pencapaian, tapi juga pentingnya mempertahankan nilai-nilai yang selama ini menjadi fondasi Kota Depok: gotong royong, toleransi, partisipasi masyarakat, dan cinta lingkungan.
Kemeriahan acara, sinergi antarinstansi, hingga partisipasi aktif masyarakat menunjukkan bahwa semangat HUT ke-26 bukan sekadar seremoni, tetapi juga refleksi dari identitas kota yang tangguh dan harmonis.