Aksi Diduga Premanisme di Depok Viral, Jadi Sorotan Warganet

ARY
Aksi diduga premanisme yang dilakukan dua orang pria di warung jamu kawasan Sawangan, Kota Depok viral di media sosial. (Foto: Tangkapan Layar Instagram @depokupdateco)

adainfo.id – Sebuah video memperlihatkan aksi dua pria yang diduga melakukan premanisme di sebuah warung jamu kawasan Sawangan, Kota Depok, menjadi perbincangan hangat di media sosial.

Aksi tersebut terjadi pada Senin (7/7/2025) dan diunggah oleh akun Instagram @depok24jam.

Dalam unggahan tersebut terlihat dua orang pria meminta dua botol minuman keras (miras) di warung jamu.

Namun saat penjaga warung menjelaskan bahwa untuk mendapatkan lebih dari dua botol harus menunggu pemilik warung datang, salah satu dari pelaku langsung menunjukkan sikap agresif.

Lempar Botol dan Pecahkan Etalase, Warung Jadi Medan Rusuh

Pelaku yang diduga dalam keadaan terpengaruh alkohol langsung melempar botol ke lantai, naik ke etalase kaca, dan memecahkan beberapa botol lainnya.

Suasana pun berubah tegang seketika. Aksi yang awalnya hanya adu mulut berubah menjadi pengrusakan fasilitas warung secara terbuka.

Emak-Emak Langsung Bertindak: Preman Tersungkur

Namun tak disangka, insiden tersebut berakhir saat seorang wanita dari dalam warung jamu tersebut menarik dan mendorong pelaku hingga jatuh tersungkur.

“Aksi berhenti setelah seorang wanita berani menghadang dan mendorong pelaku hingga terjatuh,” tulis akun @depok24jam dikutip Sabtu (12/7/2025).

Warganet Merespons: Salut hingga Desak Penertiban Miras

Tak butuh waktu lama, video tersebut menyebar cepat dan memancing beragam komentar warganet.

Banyak yang menyayangkan masih adanya aksi premanisme semacam ini.

Sementara lainnya memberikan apresiasi kepada wanita pemberani yang menghentikan kerusuhan

Pihak Kepolisian Diminta Turun Tangan

Hingga kini belum ada informasi resmi dari pihak kepolisian terkait insiden tersebut.

Namun warganet juga berharap aparat segera bertindak, baik terhadap pelaku maupun warung yang diduga menjual miras.

BSP GROUP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *