Arus Penumpang Terminal Jatijajar Depok Mulai Padat Menjelang Libur Nataru

ARY
Ilustrasi kenaikan penumpang Terminal Jatijajar, Kota Depok jelang libur Nataru. (Foto: Istimewa)

adainfo.id – Jumlah penumpang bus di Terminal Jatijajar, Kota Depok, mulai mengalami peningkatan seiring dimulainya libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 atau Nataru.

Kenaikan arus penumpang tersebut sudah terlihat sejak pertengahan Desember dan terus bergerak naik dibandingkan hari normal.

Koordinator Tata Usaha Terminal Jatijajar, Dudi Marsudi, menyampaikan bahwa pada hari biasa jumlah penumpang di terminal tersebut berada di kisaran 300 orang per hari.

Namun, sejak Jumat, 19 Desember 2025, angka tersebut mulai meningkat secara bertahap.

“Awalnya naik menjadi sekitar 600 penumpang per hari, dan pada Minggu kemarin sudah mencapai kurang lebih 800 orang,” beber Dudi dikutip Senin (22/12/2025).

Ramp Check Armada Bus untuk Antisipasi Keselamatan

Mengantisipasi tingginya mobilitas masyarakat selama periode Nataru, pihak Terminal Jatijajar bersama Polres dan Dinas Perhubungan telah melakukan ramp check terhadap armada bus. Pemeriksaan tersebut dilaksanakan pada 16 Desember 2025.

Ramp check dilakukan untuk memastikan kelayakan kendaraan serta kesiapan armada dalam melayani penumpang jarak jauh.

Pemeriksaan meliputi kondisi teknis kendaraan, kelengkapan administrasi, hingga aspek keselamatan yang berkaitan langsung dengan penumpang.

Langkah ini diharapkan dapat meminimalisasi potensi kecelakaan lalu lintas dan memberikan rasa aman bagi masyarakat yang menggunakan moda transportasi bus selama libur akhir tahun.

Meski jumlah penumpang mengalami peningkatan signifikan, hingga saat ini belum terdapat penambahan armada bus dari sejumlah perusahaan otobus (PO) yang beroperasi di Terminal Jatijajar.

“Untuk penambahan armada dari beberapa PO bus belum ada sampai sekarang,” ungkap Dudi.

Kondisi ini membuat pengelola terminal terus memantau pergerakan penumpang, terutama menjelang puncak arus keberangkatan yang diprediksi terjadi beberapa hari ke depan.

Tarif Tiket Naik, Masih Dinilai Wajar

Selain peningkatan jumlah penumpang, kenaikan tarif tiket bus juga mulai diberlakukan oleh sejumlah PO.

Namun demikian, kenaikan tersebut masih berada dalam batas yang dinilai wajar.

“Kenaikan tiket ada, tapi tidak banyak, hanya sekitar Rp20 ribu sampai Rp30 ribu,” jelas Dudi.

Kenaikan tarif ini umumnya terjadi pada trayek jarak jauh yang menjadi favorit masyarakat selama musim liburan, khususnya tujuan Pulau Jawa bagian tengah.

Salah satu perusahaan otobus yang paling diminati penumpang selama periode Nataru adalah PO Sinar Jaya.

Trayek tujuan Jawa Tengah tercatat sebagai rute dengan jumlah penumpang tertinggi.

Dominasi penumpang terlihat pada tujuan Kota Yogyakarta dan wilayah sekitarnya, seiring tingginya minat masyarakat untuk mudik maupun berlibur ke daerah tersebut.

“Kami mengimbau calon penumpang untuk merencanakan perjalanan lebih awal serta memastikan kondisi kesehatan dan keselamatan selama bepergian di masa libur Nataru,” papar Dudi.

Dishub Prediksi Lonjakan Penumpang Hingga 200 Persen

Sementara itu, Dinas Perhubungan Kota Depok memprediksi lonjakan jumlah penumpang di Terminal Jatijajar akan meningkat signifikan dibandingkan hari biasa. Lonjakan tersebut diperkirakan mencapai dua kali lipat.

“Ada peningkatan kurang lebih 200 persen, itu diperkirakan di tanggal 24-25 Desember 2025,” tutur Kabid Bimbingan Keselamatan dan Ketertiban Dishub Depok Ari Manggala.

Dishub Depok terus melakukan pemantauan dan koordinasi dengan pengelola terminal guna memastikan kelancaran arus penumpang selama masa libur Natal dan Tahun Baru.

Untuk arus balik, Dishub memprediksi puncaknya akan terjadi pada 27 hingga 28 Desember 2025 atau menjelang pergantian tahun.

Namun, arus balik di Terminal Jatijajar dinilai tidak terlalu terlihat signifikan.

Hal tersebut disebabkan banyak penumpang yang turun di tengah perjalanan sebelum mencapai terminal tujuan.

“Kalau arus baliknya itu biasanya masyarakat menuju Terminal Jatijajar tapi banyak yang turun di jalan,” ucap Ari.

“Jadi banyak turun di Tol Cijago dan semacamnya. Kalau dari data yang kita terima itu kadang-kadang ada 5-8 penumpang yang sampai masuk ke Terminal Jatijajar,” terang Ari.

BSP GROUP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *