Begini Gejala dan Pelunaran Virus HMPV
Adainfo.id – Dinkes Kota Depok mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai penyebaran Virus Human Metapneumovirus (HMPV), yang kini sudah terdeteksi di Indonesia.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok, Mary Liziawati, menjelaskan bahwa infeksi ini berbeda dengan Virus Covid-19 dan telah ada sejak tahun 2001.
Mary mengungkapkan bahwa HMPV memiliki gejala yang mirip dengan flu biasa, seperti demam, hidung tersumbat, dan sakit tenggorokan.
“Kelelahan berlebihan dan sesak napas juga menjadi tanda infeksi HMPV. Pada anak kecil, infeksi ini biasanya disertai dengan mual, muntah, dan sakit perut,” jelasnya.
Penularan Virus
Mary menambahkan bahwa penularan HMPV dapat terjadi melalui percikan air liur atau droplet saat batuk dan bersin, serta melalui kontak langsung dengan penderita.
“Virus ini juga dapat ditularkan melalui kontak dengan permukaan yang terkontaminasi, seperti gagang pintu, meja, atau peralatan lainnya,” tuturnya.
Masa Inkubasi Virus
Masa inkubasi HMPV umumnya berlangsung antara 3 hingga 6 hari setelah terpapar, dan gejala akan mulai muncul setelah periode tersebut.
“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada, tetapi tidak perlu panik jika muncul gejala. Penting untuk terus menjaga kebersihan sebagai langkah pencegahan,” pungkasnya.
Dengan meningkatnya kasus HMPV, penting bagi masyarakat untuk mengenali gejala dan menjaga kebersihan untuk mencegah penyebaran virus ini.