Campak Masih Mengintai, Orang Tua Diimbau Jangan Abaikan Imunisasi

ARY
Ilustrasi penyakit campak masih bisa mencintai anak. (Foto: Pixabay/Mohamed_hassan)

adainfo.id – Campak atau measles hingga kini masih menjadi salah satu penyakit menular yang perlu diwaspadai.

Penyakit yang disebabkan oleh virus ini dikenal memiliki tingkat penularan sangat tinggi, terutama di kalangan anak-anak.

Meski begitu, campak sebenarnya bisa dicegah dan ditangani dengan langkah tepat agar tidak menimbulkan komplikasi serius.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok, Mary Liziawati, menegaskan bahwa imunisasi campak rubella (MR) merupakan benteng utama pencegahan.

Program imunisasi MR sendiri masuk dalam agenda pemerintah yang diberikan secara gratis kepada bayi usia 9 bulan, 18 bulan, serta anak usia 7 tahun atau setara kelas 1 sekolah dasar.

“Imunisasi merupakan upaya paling efektif untuk mencegah campak. Jadi orang tua jangan ragu memastikan anaknya mendapatkan imunisasi MR sesuai jadwal,” ujarnya dikutip Minggu (07/09/2025).

Imunisasi Sebagai Perlindungan Utama dari Campak

Penyakit campak dapat dicegah dengan kekebalan tubuh yang kuat, salah satunya melalui imunisasi.

Dinas Kesehatan Depok terus mendorong masyarakat untuk tidak menunda jadwal imunisasi anak.

Pasalnya, imunisasi MR bukan hanya melindungi dari campak, tetapi juga rubella yang sama berbahayanya bagi anak.

Mary menekankan bahwa orang tua tidak perlu khawatir karena vaksin yang digunakan sudah melalui pengawasan ketat dan aman diberikan sesuai usia.

“Ini adalah upaya preventif terbaik, karena begitu terinfeksi, campak bisa menimbulkan komplikasi serius,” tambahnya.

Selain pencegahan, tatalaksana penanganan campak juga harus diperhatikan.

Menurut Mary, anak yang sudah terinfeksi perlu mendapatkan penanganan komprehensif agar tidak jatuh ke kondisi yang lebih berat.

Beberapa langkah yang harus dilakukan antara lain isolasi anak agar tidak menularkan ke orang lain.

Kemudian, penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) untuk mencegah penyebaran virus.

Selanjutnya, pemberian vitamin A dosis tinggi sesuai anjuran medis untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

Lalu, terapi suportif, termasuk istirahat cukup, pemberian antipiretik untuk menurunkan demam, menjaga nutrisi dan hidrasi, serta penanganan gejala lainnya.

“Terapi suportif ini termasuk istirahat cukup, antipiretik untuk menurunkan demam, menjaga nutrisi dan hidrasi, serta penanganan gejala lainnya,” jelas Mary.

Ia juga menegaskan bahwa pengobatan dini bisa mencegah kondisi anak semakin parah.

Gejala Awal Campak yang Harus Diwaspadai

Gejala awal campak biasanya mirip dengan flu biasa, namun ada tanda-tanda khas yang membedakannya.

Anak yang terinfeksi umumnya mengalami demam tinggi di atas 38 derajat celcius, batuk, pilek, dan mata merah (konjungtivitis).

Selain itu, muncul ruam merah yang menyebar ke seluruh tubuh, hingga adanya bercak putih keabuan dengan dasar merah di bagian dalam pipi yang disebut koplik spot.

Mary menekankan pentingnya kewaspadaan orang tua terhadap tanda-tanda tersebut.

Begitu muncul gejala, sebaiknya anak segera dibawa ke fasilitas kesehatan untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut.

Cara Penularan Campak dan Pentingnya Pencegahan

Campak tergolong penyakit dengan tingkat penularan yang sangat tinggi.

Virus dapat menyebar melalui percikan batuk atau bersin penderita, kontak langsung, hingga menyentuh benda yang terkontaminasi.

Dengan tingkat penularan yang cepat, pencegahan menjadi kunci utama agar penyakit ini tidak menimbulkan wabah.

Selain imunisasi, masyarakat juga dianjurkan menjaga kebersihan lingkungan, mencuci tangan secara rutin, serta menghindari kontak langsung dengan penderita.

Mary kembali mengingatkan bahwa peran orang tua sangat penting dalam mencegah penyebaran penyakit ini.

“Dengan mengenali cara pencegahan dan pengobatan campak, masyarakat dapat lebih waspada. Mari bersama-sama kita lindungi anak-anak dari campak agar tumbuh menjadi generasi yang sehat dan kuat,” tukasnya.

BSP GROUP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *