CFD Depok Resmi Diperluas, Ini Rekayasa Lalin yang Diberlakukan

ARY
Ilustrasi rekayasa lalin imbas perluasan area Car Free Day (CFD) di kawasan Jalan Margonda Raya dan Arif Rahman Hakim (ARH). (Foto: adainfo.id)

adainfo.id –  Pemerintah Kota Depok melalui Dinas Perhubungan (Dishub) menetapkan rekayasa lalu lintas (lalin) sebagai bagian dari pelaksanaan Car Free Day (CFD) yang akan digelar setiap hari Minggu mulai 11 Mei 2025.

Rekayasa lalin CFD tersebut yakni di sepanjang Jalan Margonda Raya dan Jalan Arif Rahman Hakim (ARH).

Kegiatan CFD tersebut akan berlangsung pukul 06.00–09.00 WIB, dan bertujuan untuk menciptakan ruang publik sehat bagi warga.

Sembari tetap menjaga kelancaran lalu lintas melalui skema pengalihan yang telah disiapkan.

Rute Kendaraan dari Arah Citayam ke Sawangan Diubah

Kepala Dishub Kota Depok, Zamrowi, menyatakan bahwa kendaraan dari arah Citayam menuju Sawangan tidak lagi dapat melalui Jalan ARH selama jam CFD.

“Roda dua dialihkan ke Jalan Rawageni dan Jalan Dipo, sementara roda empat diarahkan ke Jalan Siliwangi atau GDC sebagai akses ke jalan tol,” jelas Zamrowi, Jumat (9/5/2025).

Dari Sawangan Menuju Juanda atau UI? Simak Jalurnya

Bagi pengendara dari arah Sawangan yang hendak menuju Juanda atau Universitas Indonesia, rekayasa lalin juga diberlakukan.

Pengguna jalan diarahkan melewati Jalan Sawangan Raya, Underpass Dewi Sartika, Jalan Dahlia, Jalan Siliwangi.

Kemudian, Jalan Sentosa Raya Jalan M. Yusuf, Jalan Juanda, dan Margonda segmen 3.

“Ini untuk memastikan alur kendaraan tetap berjalan baik tanpa masuk ke area CFD,” tambah Zamrowi.

Rute Alternatif untuk Warga dari Citayam atau Kartini

Dishub juga telah menyiapkan jalur alternatif dalam rekayasa lalin CFD ini bagi pengguna jalan dari arah Citayam atau Jalan Kartini yang akan menuju simpang Margonda atau Juanda.

Di antaranya, GDC – KSU – Al Huda – Juanda. Lalu Jalan Siliwangi – Jalan M. Yusuf – Juanda.

“Kami pastikan jalur alternatif ini bisa mengakomodasi kebutuhan warga tanpa terganggu oleh pelaksanaan CFD,” imbuhnya.

Akses UI ke Nusantara Juga Diatur Ulang

Khusus kendaraan roda dua dari arah Universitas Indonesia (UI) yang ingin menuju Jalan Nusantara, juga harus mengikuti pengalihan.

Jalurnya yaitu Jalan Pertamina, Jalan Kemiri, dan perlintasan sebidang kereta api Jalan Kedondong.

Beberapa Titik Rawan Macet Dipantau Ketat

Zamrowi juga menegaskan bahwa rekayasa lalin CFD ini akan berdampak pada sejumlah ruas jalan, yaitu Jalan Citayam, Jalan Rawageni, Cipayung, Jalan Nusantara.

Kemudian, kawasan GDC, Jalan Siliwangi, Simpang Al Huda, Jalan M. Yusuf, dan Jalan Juanda.

“Karena itu, kami sarankan kendaraan roda empat menggunakan jalan tol agar tidak terjadi penumpukan di jalur dalam kota,” ujarnya mengingatkan.

BSP GROUP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *