Jaga Stabilitas Wilayah Jelang Nataru, Kapolres Metro Depok Ajak Tokoh Kristen Bersinergi
adainfo.id – Kapolres Metro Depok Kombes Pol Abdul Waras menggelar kegiatan Ngopi Kamtibmas bersama sejumlah tokoh umat Kristen di wilayah hukum Polres Metro Depok pada Selasa (09/12/2025).
Langkah ini dilakukan untuk memperkuat komunikasi, koordinasi, dan sinergi lintas unsur masyarakat menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
Pertemuan berlangsung di Cornelis Kafe, Jalan Pemuda No. 16, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoran Mas.
Suasana dialog berlangsung terbuka dan hangat, dihadiri berbagai tokoh keagamaan serta jajaran kepolisian.
Selain Kapolres, kegiatan ini turut dihadiri Kasat Intel Restro Depok Kompol Bintang Milton dan Kapolsek Pancoran Mas AKP Hartono.
Sementara dari unsur masyarakat, hadir perwakilan dari berbagai organisasi gereja dan lembaga keagamaan Kristen di Kota Depok.
Di antaranya dari Persekutuan Gereja Indonesia Setempat (PGIS), Persekutuan Gereja Pentekosta Indonesia (PGPI), Persatuan Gereja dan Lembaga Injili Indonesia (PGLII), Gereja Adven, Gereja Baptis.
Kemudian, Gereja Katolik, Gereja Bala Keselamatan, Badan Musyawarah Antar Gereja Nasional (Bamagnas), Majelis Umat Kristen Indonesia (MUKI), Forum Kerukunan Kristiani (FKK), Perkumpulan Seluruh Pendeta Indonesia (PSPI), dan Asosiasi Pendeta Indonesia (API).
Kehadiran beragam tokoh Kristen ini menunjukkan komitmen bersama dalam menjaga kerukunan, keamanan, dan ketertiban masyarakat di Kota Depok.
Penguatan Sinergi Keamanan Jadi Fokus Utama
Kapolres Abdul Waras menekankan bahwa kegiatan Ngopi Kamtibmas merupakan jembatan komunikasi antara kepolisian dan tokoh masyarakat.
Ia menyebutkan bahwa keterlibatan tokoh agama merupakan elemen penting dalam menjaga situasi tetap kondusif.
“Sinergi antara kepolisian dan tokoh umat sangat penting untuk mewujudkan situasi kamtibmas yang aman, nyaman, dan kondusif, terutama menjelang Natal dan Tahun Baru,” ucap Kapolres dalam keterangannya, Selasa (09/12/2025).
Menurutnya, pengamanan hari besar keagamaan harus dilakukan secara komprehensif.
Mulai dari patroli, pengawasan wilayah, hingga koordinasi intensif dengan pemuka agama dan masyarakat.
Kapolres menegaskan bahwa Polres Metro Depok telah menyiapkan langkah-langkah operasional untuk memastikan keamanan selama rangkaian kegiatan Natal 2025 dan malam pergantian Tahun Baru 2026.
Mulai dari pengamanan rumah ibadah, pengaturan lalu lintas, hingga pemantauan kawasan rawan kerumunan.
“Kami berkomitmen memberikan pelayanan terbaik dalam menjaga keamanan masyarakat,” paparnya.
Wilayah Depok diketahui memiliki sejumlah gereja besar dan pusat kegiatan umat Kristen yang biasanya mengalami peningkatan aktivitas menjelang Nataru. Karena itu, pengamanan maksimal menjadi prioritas kepolisian.
Tokoh Kristen Apresiasi Langkah Kepolisian
Para tokoh gereja yang hadir memberikan apresiasi atas langkah proaktif Polres Metro Depok.
Mereka menilai bahwa kegiatan seperti ini memperkuat hubungan lintas unsur masyarakat dan menjadi ruang komunikasi yang strategis.
Tokoh-tokoh tersebut menegaskan kesiapannya mendukung upaya menjaga keamanan dan kerukunan di wilayah Depok, serta mendorong umat untuk bersama-sama menjaga stabilitas sosial.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga memperkuat kesadaran kolektif mengenai pentingnya kolaborasi antara kepolisian dan masyarakat.
Pertemuan Ngopi Kamtibmas ini sekaligus menjadi deklarasi moral bahwa keamanan wilayah bukan hanya tanggung jawab kepolisian, tetapi juga melibatkan seluruh unsur masyarakat, termasuk tokoh agama.
Bagi Kapolres, kolaborasi seperti ini merupakan fondasi penting untuk menjaga Kota Depok tetap kondusif di tengah dinamika sosial menjelang Nataru yang biasanya memerlukan kesiapsiagaan ekstra.
Dialog berlangsung dengan penuh keakraban dan komitmen bersama untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Kota Depok.
