Jalan Raya Bogor Penuh Lubang, Pengendara Keluhkan Kondisi
Adainfo.id – Kondisi Jalan Raya Bogor yang penuh lubang menjadi perhatian serius setelah memicu kecelakaan lalu lintas, terutama bagi pengendara roda dua.
Beberapa hari lalu, insiden kecelakaan terjadi di jalan tersebut, yang menyebabkan dua pengendara motor terjatuh dan mengalami luka.
Masalah ini ramai dibahas di media sosial, dengan warga dan pengguna jalan mendesak pemerintah untuk segera memperbaiki kerusakan.
Keluhan Warga: Jalan Berlubang Sebabkan Kecelakaan
Warga sekitar dan pengendara yang melintas di Jalan Raya Bogor mengeluhkan kondisi jalan yang rusak parah.
Lubang-lubang di jalan itu tidak hanya menghambat kelancaran lalu lintas, tetapi juga membahayakan keselamatan pengguna jalan.
“Kami berharap jalan ini segera diperbaiki karena sudah banyak korban, terutama pengendara motor,” ujar salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.
Jalan Nasional
Menanggapi keluhan tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melalui Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Citra Indah Yulianty, menyatakan bahwa Jalan Raya Bogor merupakan jalan nasional yang berada di bawah tanggung jawab pemerintah pusat.
“Itu jalan nasional. Kita sudah kirim surat hari Kamis terkait jalan-jalan nasional yang berlubang di Kota Depok,” kata Citra.
Menurutnya, Dinas PUPR Kota Depok tidak bisa langsung memperbaiki jalan tersebut tanpa izin dari Kementerian Pekerjaan Umum (PU).
Namun, pihaknya telah menginformasikan kerusakan tersebut kepada Balai Jalan Nasional agar dapat segera ditangani.
Segera Bertindak
Citra Indah Yulianty menjelaskan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi secara langsung dengan Kementerian PU melalui komunikasi pribadi.
Ia memastikan bahwa permintaan perbaikan akan segera ditindaklanjuti oleh tim satgas khusus pemeliharaan jalan nasional yang dimiliki oleh Kementerian PU.
“Kami sudah info via japri (jaringan pribadi) ke Balai Jalan Nasional malam itu juga. Bukan berarti kami tidak mau mengerjakan. Kalau kami kerjakan, kami harus izin juga sama mereka,” lanjutnya.
Ia juga optimis bahwa pihak pemerintah pusat akan cepat tanggap dalam menangani masalah ini.
“Insya Allah nasional juga cepat tanggap kok kalau diinfo. Mereka juga punya tim satgas khusus untuk pemeliharaan jalan nasional,” tambahnya.
