Karateka Cilik Asal SDN 1 Karangsuwung Harumkan Nama Sekolah di Ajang Pelajar se-Jawa Barat
adainfo.id – Prestasi membanggakan kembali datang dari dunia olahraga.
Salah satu pelajar asal Kabupaten Cirebon memenangkan ajang bergengsi antar pelajar se-Jawa Barat yang digelar di Sport Jabar Arcamanik, Bandung, pada 25–26 Oktober 2025.
Anindya Fayza Inara, atau akrab disapa Nindy, berhasil mencuri perhatian publik berkat penampilannya yang luar biasa.
Siswi kelas 4 SDN 1 Karangsuwung, Kecamatan Karangsembung, Kabupaten Cirebon, ini sukses menorehkan prestasi gemilang di cabang olahraga karate.
Nindy berhasil meraih Juara 3 dalam Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) INKAI Jawa Barat 2025, sekaligus mengharumkan nama sekolah dan daerah asalnya.
Keikutsertaan Nindy di ajang sebesar itu menjadi bukti nyata bahwa semangat dan dedikasi anak-anak daerah tidak bisa dipandang sebelah mata.
Ia menunjukkan bahwa dengan latihan yang tekun dan dukungan yang tepat, setiap anak memiliki kesempatan untuk berprestasi di level tinggi.
Tampil Percaya Diri di Kejuaraan Provinsi
Dalam Kejurprov INKAI Jawa Barat 2025, Nindy turun di kategori Open Kata Perorangan Usia Dini Putri.
Meski usianya masih sangat muda, penampilannya menunjukkan kedewasaan teknik dan penguasaan gerak yang matang.
Gerakan yang tegas, ritme yang stabil, dan fokus tinggi menjadi kunci keberhasilannya. Ia tampil penuh percaya diri di hadapan para juri dan penonton yang memenuhi arena Sport Jabar Arcamanik.
Banyak yang kagum melihat bagaimana karateka cilik ini mampu menggabungkan kekuatan dan keanggunan dalam setiap gerakannya.
Para juri pun memberikan apresiasi tinggi, tak hanya karena tekniknya, tetapi juga karena semangat juang dan ketenangan mental yang ia tunjukkan sepanjang pertandingan.
Keberhasilan itu menjadi bukti bahwa kemampuan tidak semata ditentukan oleh usia, melainkan oleh disiplin dan konsistensi dalam berlatih.
Didikan Keras dari Dojo Baraya Srikandi Karangsuwung
Prestasi gemilang yang diraih Nindy tentu tidak datang secara instan.
Sejak kecil, ia telah ditempa melalui latihan keras di bawah bimbingan para pelatih di Dojo Baraya Srikandi Karangsuwung, salah satu pusat latihan karate aktif di Kabupaten Cirebon.
Dojo ini berada di bawah naungan Senpai Malini, pelatih yang dikenal tegas sekaligus inspiratif dalam membentuk karakter atlet muda.
Di dojo tersebut, Nindy dilatih untuk selalu disiplin, fokus, dan pantang menyerah dalam setiap sesi latihan.
Senpai Malini menanamkan nilai-nilai penting bagi setiap muridnya, bahwa karate bukan hanya soal teknik bela diri, tetapi juga tentang mengendalikan diri, menghormati lawan, dan menjaga sportivitas.
“Kami sangat bangga dengan prestasi Nindy. Ia menunjukkan bahwa anak-anak dari desa juga bisa bersaing di level provinsi bahkan nasional jika diberikan kesempatan dan bimbingan yang tepat,” ujar Senpai Malini.
Ia menambahkan, keberhasilan Nindy juga menjadi motivasi bagi para karateka muda lain di Dojo Srikandi Karangsuwung agar terus berlatih dan tidak mudah menyerah dalam menghadapi tantangan.
Dukungan Sekolah dan Guru yang Tak Putus
Prestasi Nindy tak lepas dari dukungan penuh dari pihak sekolah. Fitri, wali kelas Nindy di SDN 1 Karangsuwung, mengaku sangat bangga dengan capaian siswinya tersebut.
“Saya benar-benar bangga dengan Nindy. Di usianya yang masih sangat muda, ia sudah mampu menunjukkan semangat juang yang luar biasa. Nindy bukan hanya membanggakan sekolah, tapi juga menjadi contoh bagi teman-temannya bahwa keberhasilan lahir dari ketekunan dan kerja keras,” ujarnya.
Fitri menuturkan, Nindy dikenal sebagai siswi yang disiplin, sopan, dan berprestasi, baik di bidang akademik maupun nonakademik.
“Kami di sekolah selalu berusaha memberikan ruang dan dukungan bagi siswa yang memiliki bakat di bidang apa pun. Nindy membuktikan bahwa akademik dan olahraga bisa berjalan seimbang. Semoga ia tetap rendah hati, terus belajar, dan suatu hari bisa membawa nama daerah bahkan bangsa di tingkat yang lebih tinggi,” tambahnya.
Peran Pemerintah Desa dalam Mendukung Atlet Muda
Keberhasilan Nindy juga tak lepas dari dukungan lingkungan sekitar, terutama Pemerintah Desa Karangsuwung.
Kuwu Karangsuwung, Arif Nurdiansyah, SE, menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian Nindy yang telah mengharumkan nama daerah di tingkat provinsi.
“Alhamdulillah, kami di pemerintah desa berupaya memfasilitasi kegiatan positif bagi anak-anak, salah satunya olahraga bela diri karate. Prestasi Nindy tentu menjadi kebanggaan bagi kami semua,” ungkap Arif.
Ia menegaskan bahwa desa terus mendorong kegiatan kepemudaan dan olahraga, karena melalui jalur ini banyak potensi generasi muda yang bisa berkembang menjadi aset daerah.
Pemerintah desa juga berkomitmen menyediakan dukungan sarana dan pelatihan agar anak-anak berbakat bisa berkembang secara optimal.
Karate sebagai Wadah Pembentukan Karakter
Karate bukan hanya olahraga fisik, tetapi juga sarana pembentukan karakter.
Dalam latihan sehari-hari, Nindy belajar untuk disiplin, fokus, menghargai lawan, serta menumbuhkan rasa percaya diri.
Nilai-nilai tersebut melekat kuat dalam dirinya, membuatnya tidak hanya berprestasi di arena pertandingan, tetapi juga menjadi pribadi yang tangguh di sekolah.
Senpai Malini mengungkapkan bahwa karate bisa menjadi jalan bagi anak-anak untuk menyalurkan energi positif, melatih kedisiplinan, dan menjauhi perilaku negatif.
Ia berharap semakin banyak sekolah dan orang tua yang memberi perhatian pada pembinaan olahraga bela diri sejak dini.
Inspirasi bagi Pelajar Lain di Cirebon
Kisah Anindya Fayza Inara menjadi inspirasi bagi banyak pelajar di Kabupaten Cirebon.
Di tengah arus digitalisasi dan hiburan yang serba cepat, Nindy memilih menghabiskan waktunya untuk berlatih dan berkompetisi secara sehat.
Ke depan, ia bertekad untuk terus berlatih dan meningkatkan kemampuannya agar bisa tampil di tingkat nasional.
“Saya ingin terus latihan dan suatu hari bisa mewakili Cirebon di kejuaraan nasional,” kata Nindy.
Dengan dedikasi dan kerja keras yang ia tunjukkan sejak dini, bukan tidak mungkin karateka cilik asal SDN 1 Karangsuwung ini akan menjadi salah satu atlet kebanggaan Cirebon di masa depan.
