Pemdes Sumber Kidul Gelar Posyandu ILP

KIM
Pemdes Sumber Kidul, usai menggelar kegiatan Posyandu Siklus Hidup ILP di aula kantor desa. (foto: adainfo.id)

adainfo.id – Pemerintah Desa (Pemdes) Sumber Kidul, Kecamatan Babakan, Kabupaten Cirebon, kembali menggelar kegiatan Posyandu Siklus Hidup Integrasi Layanan Primer (ILP) di Aula Kantor Desa pada Rabu (9/7/2025).

Kegiatan ini merupakan upaya konkret dalam meningkatkan akses dan cakupan layanan kesehatan dasar bagi masyarakat dari berbagai kelompok usia.

Ketua Tim Penggerak PKK Desa Sumber Kidul, Siti Aisyah, menjelaskan bahwa Posyandu ILP merupakan bagian dari program strategis Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, yang diimplementasikan secara teknis oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon.

“Posyandu ILP adalah pelayanan kesehatan terpadu dari balita hingga lansia dalam satu waktu dan lokasi. Ini kami laksanakan rutin setiap bulan sebagai upaya deteksi dini dan promosi kesehatan,” terang Siti Aisyah.

Layanan Kesehatan Terintegrasi dalam Satu Kegiatan

Melalui kegiatan ini, masyarakat mendapatkan berbagai layanan kesehatan komprehensif yang meliputi; pemantauan tumbuh kembang balita, pemeriksaan ibu hamil dan ibu menyusui, imunisasi dasar dan lanjutan, konseling remaja dan pemeriksaan kesehatan umum, edukasi gizi seimbang dan perilaku hidup bersih sehat, pemeriksaan tekanan darah dan gula darah untuk lansia, serta Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bagi balita, ibu hamil, dan lansia

“Dengan sistem terintegrasi, pelayanan jadi lebih efisien dan mudah dijangkau warga. Ini sekaligus memperkuat sistem kesehatan desa yang berkelanjutan,” ujar Siti Aisyah.

Kegiatan Posyandu ILP mendapat sambutan positif dari warga Desa Sumber Kidul. Menurut data terakhir, tercatat sebanyak 42 balita, 4 ibu hamil, 46 lansia, dan 25 remaja rutin mengikuti layanan setiap bulannya.

“Alhamdulillah, masyarakat sangat antusias. Para kader posyandu juga luar biasa aktif dalam memberikan edukasi dan mengajak warga agar rutin memeriksakan kesehatannya,” tambah Siti.

Kehadiran para kader yang telah dilatih secara khusus memberikan kontribusi besar terhadap kelancaran pelayanan dan keberhasilan penyebaran informasi kesehatan kepada warga.

Pemdes Dorong Posyandu ILP Menjadi Gerakan Sosial Berbasis Kesehatan

Kepala Desa Sumber Kidul (yang tidak hadir namun diwakili dalam acara), melalui sambutan tertulis, menyampaikan apresiasi terhadap partisipasi masyarakat dan peran para kader posyandu dalam menjaga semangat gotong royong bidang kesehatan.

Pemerintah desa juga menyatakan komitmennya untuk terus mendukung keberlanjutan Posyandu ILP, baik dalam bentuk penyediaan anggaran, fasilitas, maupun pelatihan bagi kader.

“Kami berharap program ini tidak hanya sekadar kegiatan bulanan, tapi menjadi bagian dari budaya masyarakat yang peduli terhadap kesehatan sejak dini hingga lansia,” ungkap Siti Aisyah.

Kegiatan Posyandu ILP ini juga dinilai sebagai bentuk implementasi nyata dari semangat Integrasi Layanan Primer yang dicanangkan pemerintah pusat, di mana desa menjadi ujung tombak pelayanan kesehatan dasar yang mudah dijangkau oleh masyarakat.

Selain menjadi sarana deteksi dini penyakit dan promosi kesehatan, Posyandu ILP juga memperkuat ketahanan sosial masyarakat terhadap tantangan kesehatan seperti stunting, hipertensi, diabetes, dan penyakit tidak menular lainnya.

“Kami ingin kualitas hidup masyarakat Desa Sumber Kidul terus meningkat, dan Posyandu ILP adalah salah satu jalan menuju itu,” pungkas Siti Aisyah.

BSP GROUP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *