Pemkot Depok Tingkatkan Mitigasi Banjir di Tengah Ancaman Perubahan Iklim

ARY
Ilustrasi antisipasi banjir oleh Pemkot Depok. (Foto: Unsplash/Mika Baumeister)

adainfo.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Depok terus siap siaga dalam mengantisipasi potensi banjir dengan memperkuat perlindungan lingkungan dan pembenahan sistem drainase.

Hal tersebut dilakukan seiring meningkatnya dampak perubahan iklim yang dirasakan di berbagai wilayah.

Wakil Wali Kota Depok Chandra Rahmansyah menyampaikan bahwa upaya mitigasi bencana tidak dapat dilepaskan dari peran semua pihak, baik pemerintah maupun masyarakat.

“Ya pastinya kami sangat berterima kasih kepada pemerintah pusat yang telah memberikan teladan buat kami pemerintah daerah untuk kita sama-sama menjaga lingkungan,” ungkap Chandra Minggu (14/12/2025).

Chandra menegaskan bahwa kondisi perubahan iklim saat ini menjadi perhatian serius pemerintah daerah, karena berpotensi memicu bencana hidrometeorologi, termasuk banjir.

“Hal ini tentunya menjadi concern, apalagi di tengah perubahan iklim yang saat ini sedang terjadi,” jelasnya.

Menurutnya, langkah pencegahan harus dilakukan sejak dini agar Kota Depok tidak mengalami bencana serupa dengan daerah lain.

“Sehingga kita bisa melakukan kegiatan-kegiatan dalam rangka untuk menjaga lingkungan hidup agar jangan sampai terjadi bencana,” ungkapnya.

Imbauan Tegas kepada Masyarakat

Chandra juga menyampaikan imbauan tegas kepada masyarakat agar berperan aktif menjaga lingkungan sekitar.

“Sehingga himbauan kami, kepada masyarakat, jangan lagi ada yang buang sampah sembarangan dan itu adalah jelas-jelas sebuah perbuatan jahat ya,” bebernya.

Selain persoalan sampah, ia menyoroti masih adanya pelanggaran lain yang berdampak langsung pada sistem aliran air.

“Kemudian jangan ada lagi yang merusak saluran-saluran air, membangun atau membuat bangunan di atas saluran air,” bebernya.

Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga kelestarian alam secara menyeluruh.

“Jangan menebang pohon sembarangan, kemudian juga melakukan pencemaran-pencemaran lingkungan, baik pencemaran udara maupun pencemaran di badan air,” paparnya.

Depok Masih Memiliki Banyak Titik Rawan Banjir

Menjawab pertanyaan terkait potensi banjir di Depok, Chandra mengakui bahwa hingga kini masih terdapat banyak titik rawan genangan saat musim hujan.

“Di Depok banyak titik banjir, ada puluhan titik banjir. Di mana kalau berdasarkan pengamatan dan analisa kami, ini terjadi dikarenakan permasalahan drainase,” ungkapnya.

Permasalahan drainase, tambah Chandra, juga menjadi fokus utama penanganan pemerintah kota dalam upaya mitigasi banjir ke depan.

“Nah ini yang memang sekarang sedang kami coba tangani berdasarkan arahan dari Bapak Wali Kota yanf menjadi prioritas perhatian kami saat ini,” tuturnya.

Chandra menjelaskan bahwa salah satu solusi jangka menengah dan panjang adalah membangun sistem drainase yang terintegrasi.

“Kemudian bagaimana kita memiliki drainase yang terintegrasi sebagai mitigasi dari adanya ancaman banjir tersebut,” katanya.

Menurutnya, pembenahan infrastruktur harus berjalan seiring dengan peningkatan kesadaran lingkungan masyarakat.

Apresiasi Kolaborasi Lintas Sektor hingga Sanksi Tegas Bagi Pelanggar Lingkungan

Dalam upaya menjaga lingkungan, Pemkot Depok juga mengapresiasi kolaborasi berbagai pihak yang selama ini aktif di lapangan.

“Saya mengapresiasi kepada seluruh stakeholder yang ada di Depok, terutama juga dari TNI, kepolisian, dan juga komunitas-komunitas, masyarakat yang selama ini sudah ikut berperan serta aktif,” jelasnya.

Terkait masih maraknya pembuangan sampah sembarangan, Chandra menegaskan bahwa Pemkot Depok telah memiliki dasar hukum yang jelas untuk menindak pelanggaran tersebut.

“Ya pastinya kami sudah ada Perda nya ya, itu ada sanksinya juga, ancamannya 6 bulan kurungan dan denda 25 juta,” ucapnya.

Ia menambahkan bahwa penegakan aturan telah mulai dilakukan di sejumlah lokasi rawan.

“Di beberapa titik, kemarin sudah dilakukan tindakan tegas terhadap lokasi-lokasi pembuangan sampah sembarangan,” ungkapnya.

Melalui langkah preventif dan penegakan hukum yang konsisten, Pemkot Depok berharap potensi banjir dapat ditekan dan kualitas lingkungan hidup di Kota Depok semakin terjaga.

BSP GROUP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *