Ramadan Hemat, Bakal Ada Pasar Pangan Murah di Jakarta
adainfo.id – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan menyelenggarakan pasar pangan murah secara bertahap di 193 lokasi.
Hal itu guna menjaga stabilitas harga bahan pokok dan ketahanan pangan selama Ramadan hingga Idul Fitri 1446 H.
Program ini di harapkan mampu mengendalikan harga pangan dan memastikan kebutuhan pokok tetap terjangkau bagi masyarakat.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, menyatakan bahwa pasar pangan murah akan dimulai pada Senin (24/2/2025) di Balai Kota Jakarta.
Hal ini di sampaikan usai ia melakukan kunjungan ke Pasar Induk Beras Cipinang dan Gudang PT Food Station Tjipinang Jaya, Sabtu (22/2/2025).
“Pasar Pangan Murah kita akan awali Senin. Kita mulai di Balai Kota,” ujar Rano Karno.
Tujuan Pasar Pangan Murah: Kendalikan Harga Selama Ramadan dan Idul Fitri
Menurut Rano Karno, salah satu fokus utama Pemprov DKI Jakarta adalah menjaga kebutuhan pokok masyarakat dalam menghadapi bulan suci Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri.
Melalui program ini, di harapkan stabilitas harga pangan di pasaran tetap terkontrol.
Terutama saat permintaan meningkat selama Ramadan hingga Idul Fitri.
“Ini lumrah dalam mekanisme pasar. Hanya saja, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta harus mampu menjaga pasokan agar stabilitas harga tetap terkendali,” tegasnya.
Stok Pangan Jakarta Aman, Kebutuhan Pokok Terkendali
Rano Karno juga memastikan bahwa stok pangan di Jakarta dalam kondisi terkendali, baik untuk protein hewani maupun nabati.
Saat ini, stok beras di Jakarta mencapai 68-70 ribu ton, sedangkan kebutuhan pasar per hari sekitar dua ribu ton.
Rano Karno menegaskan bahwa pasokan pangan Jakarta tidak over supply, tetapi terkontrol dengan baik.
“Alhamdulillah, kebutuhan pangan Jakarta, baik protein maupun nabati Insya Allah terkontrol,” tambahnya.
