Rumah Didik Anak Istimewa di Depok, Begini Kata Wali Kota

ARY
Ilustrasi Wali Kota Depok, Supian Suri sampaikan akan ada patroli di jam malam pelajar. (Foto: adainfo.id)

adainfo.id – Wali Kota Depok, Supian Suri, menunjukkan komitmennya terhadap pendidikan inklusif dengan menggagas pendirian Rumah Didik Anak Istimewa.

Tempat itu merupakan sebuah ruang khusus untuk pengembangan potensi dan keterampilan anak-anak berkebutuhan khusus di Kota Depok.

Ide ini disampaikan langsung oleh Supian saat mendampingi Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen), Atip Latipulhayat, dalam kunjungannya ke SMP Negeri 8 Kota Depok, Selasa (27/5/2025) lalu.

Diperuntukkan untuk Anak Berkebutuhan Khusus

Rumah Didik Anak Istimewa merupakan konsep pendidikan non-formal yang akan memfokuskan pada pengembangan kemandirian, keterampilan, dan jiwa kewirausahaan anak-anak istimewa.

“Rencananya, lokasi Rumah Didik Anak Istimewa ini akan disiapkan di bangunan eks SDN Pondok Cina 1. Saya melihat ruang untuk anak istimewa sangat dibutuhkan,” jelas Supian Suri.

Fokus pada Kepercayaan Diri dan Kemandirian

Supian menegaskan bahwa dukungan terbaik bagi anak-anak istimewa adalah dengan memberikan mereka ruang tumbuh yang tepat.

Termasuk kepercayaan diri dan kesempatan berekspresi sesuai potensi masing-masing.

“Penting bagi anak-anak ini untuk bisa belajar secara mandiri, mencoba, dan merasa percaya diri. Itulah kenapa tempat ini penting sebagai pelengkap dari pendidikan formal seperti SLB,” tambah Supian.

SLB sebagai Fondasi, Rumah Didik sebagai Pelengkap

Supian menyampaikan bahwa SLB sudah berfungsi sebagai lembaga pendidikan formal.

Namun masih dibutuhkan wadah lanjutan untuk penguatan keterampilan dan bakat kewirausahaan yang lebih praktikal dan fleksibel.

“Di tempat itu, anak-anak akan dilatih sesuai minat dan bakat mereka. Fokusnya pada pelatihan entrepreneurship dan kemandirian dalam kehidupan nyata,” ujar Supian.

Apresiasi dari Wakil Menteri Pendidikan

Gagasan ini mendapat respons positif dari Wamena Dikdasmen, Atip Latipulhayat, yang menyatakan dukungan penuh atas terobosan inovatif Pemkot Depok.

“Sangat inovatif, bagus, dan menginspirasi. Gagasan ini wajib didukung karena bisa membantu menumbuhkan potensi dan kreativitas anak istimewa,” ungkap Wamen Dikdasmen.

“Semoga bisa segera terwujud,” tutupnya Wamen Dikdasmen.

Menjawab Kebutuhan Pendidikan Inklusif di Depok

Sebagai kota dengan jumlah populasi remaja dan anak yang cukup tinggi, Depok membutuhkan pendekatan pendidikan yang lebih personal dan inklusif.

Keberadaan Rumah Didik Anak Istimewa akan mengisi kekosongan layanan pelatihan berbasis minat-bakat bagi anak-anak dengan kebutuhan khusus.

BSP GROUP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *