Segini Jumlah Rumah di Depok yang Terima Bantuan RTLH Tahun 2025
adainfo.id – Sebanyak 1.014 rumah di Kota Depok dipastikan menerima bantuan program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) pada tahun anggaran 2025.
Jumlah ini berasal dari total pengajuan sebanyak 1.089 unit yang tersebar di seluruh kelurahan.
Wali Kota Depok, Supian Suri, menegaskan bahwa bantuan ini diharapkan bisa benar-benar dimanfaatkan oleh warga untuk memperbaiki rumah mereka sesuai kebutuhan yang paling mendesak.
Supian menyampaikan bahwa program ini menyasar warga dengan kondisi rumah yang memang membutuhkan perbaikan serius.
Fokus utama, menurutnya, harus diarahkan pada aspek vital yang memengaruhi kenyamanan dan kesehatan penghuni.
Supian menekankan agar penerima manfaat tidak sembarangan dalam menggunakan bantuan yang diberikan.
Ia mengingatkan bahwa kondisi rumah tiap warga berbeda, sehingga perbaikan harus lebih fleksibel dan menyesuaikan kebutuhan masing-masing.
“Prioritas pertama adalah memastikan rumah tidak lagi bocor. Setelah itu selesai, barulah perbaikan bisa dilanjutkan ke bagian lain seperti dinding, lantai, dan kamar mandi,” ungkapnya dikutip, Kamis (02/10/2025).
Dengan demikian, perbaikan yang dilakukan bukan hanya bersifat estetika, tetapi lebih mengutamakan aspek keamanan dan kesehatan penghuni rumah.
Program ini diharapkan bisa benar-benar mengubah kondisi rumah warga menjadi layak huni secara bertahap.
Apresiasi untuk Dukungan Berbagai Pihak
Supian juga memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam menjalankan program bantuan rumah ini.
Ia menegaskan, tanpa dukungan dari banyak pihak, mulai dari pemerintah hingga masyarakat, program RTLH tidak mungkin berjalan dengan lancar.
Menurutnya, bantuan RTLH sangat bermanfaat bagi masyarakat, terutama mengingat masih banyak rumah warga yang membutuhkan perbaikan mendesak.
“Banyak sekali warga kita yang rumahnya sudah lama bocor. Program ini sangat membantu, tinggal menentukan mana yang paling prioritas,” ujarnya.
Pemerintah tengah mengkaji kemungkinan peningkatan nilai bantuan RTLH pada tahun anggaran berikutnya.
Hal ini dilakukan dengan mempertimbangkan inflasi harga material bangunan serta kebutuhan masyarakat yang semakin kompleks.
Dengan adanya rencana evaluasi ini, diharapkan penerima bantuan di tahun-tahun berikutnya dapat memperoleh manfaat lebih besar dan mampu melakukan perbaikan rumah secara lebih menyeluruh.
Dampak Program RTLH bagi Masyarakat
Program RTLH menjadi salah satu wujud nyata perhatian Pemerintah Kota (Pemkot) Depok terhadap kesejahteraan warganya.
Bantuan ini tidak hanya meningkatkan kualitas rumah, tetapi juga berdampak langsung pada kualitas hidup penerimanya.
Rumah yang layak huni akan memberikan rasa aman, meningkatkan kesehatan.
Kemudian juga dapat mendukung tumbuh kembang anak-anak dalam lingkungan yang lebih baik.
Program ini juga membantu mengurangi kesenjangan sosial dengan memberikan kesempatan yang sama bagi seluruh warga untuk tinggal di rumah yang layak.
Tentunya, bantuan ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin oleh penerima dan mengingatkan agar masyarakat tidak menggunakan bantuan untuk keperluan lain yang tidak terkait dengan perbaikan rumah.
Dengan dukungan penuh dari Pemkot Depok dan kesadaran masyarakat dalam memanfaatkan bantuan secara optimal, program RTLH diharapkan terus berlanjut sebagai salah satu strategi mewujudkan kota yang lebih layak dan sejahtera bagi seluruh warganya.
