Sinyal Positif dari Arab Saudi Terkait Haji, Menag Jelaskan Ini
adainfo.id – Hubungan diplomatik Indonesia dan Arab Saudi kembali menunjukkan perkembangan positif, khususnya dalam urusan ibadah haji.
Menteri Agama Nasaruddin Umar mengungkapkan bahwa pemerintah Arab Saudi telah memberikan sinyal positif terhadap sejumlah permintaan yang diajukan oleh Presiden RI Prabowo Subianto.
Salah satunya terkait pembangunan perumahan atau kampung haji Indonesia di Tanah Suci.
Pernyataan ini disampaikan Nasaruddin saat mendampingi kunjungan kenegaraan Presiden Prabowo ke Arab Saudi.
Pembangunan Perumahan Haji Jadi Agenda Prioritas
Menurut Nasaruddin, berbagai topik strategis telah dibahas dalam pertemuan bilateral, termasuk soal layanan dan fasilitas haji.
“Kita dengarkan bersama bahwa semua permintaan-permintaan Bapak Presiden kita itu dipenuhi oleh Saudi Arabia, antara lain adalah mengenai perumahan haji, nanti kita akan bicarakan, akan datang secara detailnya,” ujar Nasaruddin dikutip Kamis (3/7/2025).
Ia menambahkan bahwa detail rencana ini akan dibahas lebih lanjut dalam waktu dekat.
Langkah ini menjadi angin segar bagi jutaan jemaah haji Indonesia yang selama ini menghadapi tantangan akomodasi saat pelaksanaan ibadah.
Dengan adanya kampung haji, diharapkan pelayanan dan kenyamanan jemaah akan semakin optimal.
Hubungan Diplomatik Erat, MbS Dinilai Terbuka dan Bersahabat
Nasaruddin juga menggambarkan suasana pertemuan antara Presiden Prabowo dengan Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman (MbS), sebagai sangat bersahabat dan akrab.
“Banyak sekali tadi topiknya itu sambil santai, terbuka betul itu Pak Raja kita itu, Raja MbS itu, sangat-sangat riang, sangat terbuka,” katanya.
Presiden Prabowo Akan Bentuk Tim Khusus Kaji Kampung Haji
Kepala Badan Penyelenggara Haji (BPH), M Irfan Yusuf atau akrab disapa Gus Irfan, menerangkan bahwa Presiden Prabowo akan segera membentuk tim khusus untuk mengkaji potensi dan realisasi proyek kampung haji RI di Arab Saudi.
“Kampung Haji itu juga beliau akan membentuk tim untuk mengkaji kemungkinan-kemungkinan yang akan bisa dilakukan oleh pemerintah Saudi dan pemerintah Indonesia,” ungkap Gus Irfan.
Sebagai informasi, Presiden Prabowo bersama delegasi RI melakukan kunjungan kenegaraan ke Arab Saudi pada Selasa (1/7/2025).
