Stok Terus Menipis, PMI Depok Ajak Warga Donor Darah Sukarela
adainfo.id – Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Depok menyampaikan imbauan penting kepada masyarakat untuk secara sukarela mendonorkan darah, terutama untuk golongan darah AB yang saat ini kosong.
Imbauan ini disampaikan guna menjaga ketersediaan stok darah sekaligus mengantisipasi lonjakan permintaan dari berbagai rumah sakit di wilayah Jabodetabek.
Ketua PMI Kota Depok, Dudi Mi’raz, menyampaikan bahwa stok darah di markas PMI saat ini sudah sangat menipis.
Kondisi paling krusial terjadi pada golongan darah AB, yang per Rabu (6/8/2025) pukul 08.50 WIB, tercatat nol labu darah.
“Kami mengimbau warga supaya bisa mendonorkan darahnya, khususnya untuk golongan AB yang saat ini nol atau kosong. Karena banyak permintaan dari rumah sakit,” kata Dudi dikutip pada Kamis (7/8/2025).
Permintaan Meningkat, Tak Hanya dari Depok
Permintaan darah tidak hanya datang dari rumah sakit di Kota Depok, namun juga dari sejumlah daerah di sekitarnya seperti Jakarta dan Bogor.
Menurut Dudi, PMI Depok tidak bisa menolak permintaan darah karena menyangkut urusan kemanusiaan.
“Siapa pun yang meminta, tidak bisa kita tolak. Sekarang yang terpenting kebutuhan stok darah,” papar Dudi.
Update Stok Darah PMI Depok
Berikut adalah kondisi stok darah di PMI Kota Depok per 6 Agustus 2025:
– Golongan A: 23 labu
– Golongan B: 18 labu
– Golongan AB: 0 labu
– Golongan O: 17 labu
Total: 58 labu
Angka ini terus menyusut karena tingginya permintaan dari berbagai rumah sakit.
Jika tidak segera diisi ulang, kondisi ini dapat menghambat penanganan medis, terutama untuk pasien dengan kebutuhan darah mendesak.
PMI Ajak Warga Datang Langsung Donor Darah
PMI Kota Depok mengajak masyarakat yang sehat dan memenuhi syarat untuk segera mendatangi markas PMI guna berdonor darah.
Lokasinya sendiri berada di Jalan Boulevard Raya, Grand Depok City (GDC), Kota Depok dengan jam operasional setiap hari, pukul 08.00 – 20.30 WIB.
“Besar harapan kami, masyarakat mau datang langsung dan secara sukarela mendonorkan darahnya,” tukas Dudi.
