Terkait Virus HMPV, Dinkes Depok: Masyarakat Tak Perlu Panik
adainfo.id – Masyarakat diingatkan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok agar tak panik dalam menghadapi potensi penyebaran virus Human Metapneumovirus (HMPV) yang kini sedang merebak di China.
Ditambah lagi dengan beberapa informasi yang muncul jika virus ini mirip dengan Covid-19, yang sempat membuat situasi dunia menjadi pandemi di tahun 2020 lalu.
Atas hal tersebut, Kepala Dinkes Kota Depok, Mary Liziawati menjelaskan, bahwa virus HMPV ini sudah ada sejak tahun 2001.
Adapun sifatnya dari virus ini mirip dengan flu yang bisa menyerang semua individu.
Termasuk kelompok rentan seperti anak kecil, lansia, dan juga orang yang punya kekebalan tubuh rendah atau komorbid.
“Tentunya virus ini berbeda dengan virus Covid-19, sehingga masyarakat tak perlu panik dan tetap tenang,” ujarnya dikutip Jumat (10/01/25).
Dijelaskan Mary, gejala virus tersebut mirip dengan gejala flu biasa.
Seperti demam, hidung tersumbat, sakit tenggorokan dan sesak nafas.
Untuk anak kecil, Mary menerangkan, biasanya disertai dengan mual, muntah, dan sakit perut.
Dalam hal ini, Mary mengungkapkan bahwa penularan virus HMPV serupa dengan virus lainnya.
Yakni lewat percikan air liur atau droplet, saat batuk atau bersin, bersentuhan langsung atau bersalaman.
Lalu juga menyentuh permukaan yang terkontaminasi dari individu yang sudah terinfeksi.
“Adapun untuk masa inkubasi virus tersebut diperkirakan 3 sampai 6 hari,” bebernya.
Tak hanya itu saja, Mary mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap waspada dan menjaga kesehatan.
Jika muncul gejala, tambah Mary, bisa segera berkonsultasi kepada dokter untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat.
“Walaupun HMPV ini tak berbahaya, kita tetap harus ada waspada dan menjaga kesehatan” paparnya
“Kalau mengalami gejalanya bisa mengunjungi fasilitas kesehatan terdekat,” pungkasnya.