Ternyata Ini Alasan Dilakukan Perluasan Jalur CFD di Depok
adainfo.id – Wali Kota Depok, Supian Suri telah mengumumkan perluasan jalur Car Free Day (CFD) di Jalan Margonda Raya dan efektif mulai hari ini, Minggu (11/5/2025).
Kebijakan perluasan jalur CFD ini ditetapkan sebagai bentuk respons terhadap tingginya animo masyarakat dalam berolahraga.
Sekaligus komitmen pemerintah dalam menciptakan ruang publik yang sehat dan ramah lingkungan.
Langkah perluasan jalur ini merupakan hasil evaluasi dari kegiatan CFD sebelumnya.
Selain itu juga untuk memenuhi ketentuan minimal panjang lintasan CFD di kota dengan populasi lebih dari satu juta jiwa.
Jalur CFD Margonda Kini Diperluas hingga Jalan Arif Rahman Hakim
Supian menegaskan bahwa perluasan jalur CFD mencakup dua lajur Jalan Margonda Raya dan ruas Jalan Arif Rahman Hakim.
“Ini bagian dari hasil evaluasi kami bersama Polres, Dinas Perhubungan, dan pihak-pihak lain yang terlibat dalam penyelenggaraan CFD,” ujar Supian kepada wartawan di lokasi CFD, Minggu (11/5/2025).
Perluasan jalur ini bertujuan untuk memastikan bahwa kegiatan CFD memenuhi standar nasional, yakni memiliki lintasan minimal sepanjang 4 kilometer.
“Ketentuannya minimal empat kilometer. Dengan tambahan jalur ini, insya Allah kita bisa penuhi itu,” imbuhnya.
Demi Sehat dan Udara Bersih, Supian Ajak Warga Dukung CFD
Meski berpotensi menimbulkan pengalihan arus dan kemacetan lalu lintas di titik tertentu, Supian meminta masyarakat untuk memahami dan mendukung langkah ini.
Menurutnya, tujuan besar dari CFD adalah menyehatkan warga dan mengurangi polusi udara.
“Tujuan utamanya untuk membudayakan olahraga dan meningkatkan kesehatan masyarakat. Kita juga berharap langkah ini berdampak pada pengurangan polusi udara di Depok,” tutur Supian.
Ia menegaskan bahwa CFD tidak hanya sekadar menutup jalan, melainkan menjadi simbol perubahan gaya hidup masyarakat urban menuju kebiasaan yang lebih aktif dan sehat.
Kendaraan Darurat Tetap Diperbolehkan Melintas
Supian juga memastikan bahwa perluasan jalur CFD tetap mempertimbangkan kebutuhan tertentu.
Oleh karena itu, kendaraan darurat tetap diberi akses terbatas.
“Masih kita berikan (perbolehkan kendaraan darurat),” ujar Supian menanggapi pertanyaan wartawan terkait kelonggaran lalu lintas selama CFD.
Dishub Depok Siapkan Jalur Alternatif
Sebagai antisipasi dampak lalu lintas, Dinas Perhubungan Kota Depok telah menyiapkan jalur alternatif dan sosialisasi pengalihan arus kepada masyarakat.
Warga yang biasa melintasi Jalan Margonda pada Minggu pagi diminta untuk memperhatikan informasi rute baru yang telah disampaikan melalui kanal resmi pemerintah kota.
“Kita harap masyarakat bisa mengikuti dan memahami aturan ini. Semuanya untuk kebaikan bersama,” ujar Supian Suri.
